Cikarang Listrindo Lunasi Utang Obligasi sebesar Rp768,3 M

Berita Umum|September 22, 2023

22 September 2023 - PT Cikarang Listrindo (Persero) Tbk melunasi utang obligasi sebesar US$50juta atau setara Rp768,39 miliar (asumsi kurs Rp15.367 per dolar AS).

Pembayaran itu tepatnya untuk sebagian Surat Utang Senior 4,95 persen dengan jatuh tempo 2026 (Senior Notes 2026) yang terdaftar di Singapore Exchange Securities Trading Limited (SGX).

Perusahaan menjelaskan nilai tersebut merepresentasikan 9 persen dari nilai pokok awal Senior Notes 2026.

Pembelian kembali Senior Notes 2026 ini telah dijalankan perseroan secara bertahap sejak 2020 dengan menggunakan sisa kas tahunan, terutama memanfaatkan nilai Senior Notes 2026 yang lebih rendah.

"Sehingga pelaksanaan pembelian kembali dan pembatalan Senior Notes 2026 ini memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan, termasuk di dalamnya investor," kata perusahaan melalui keterangan resmi, Kamis (21/9).

Melalui strategi ini, perseroan juga berhasil memperkuat performa keuangan melalui penghematan biaya bunga hingga US$2,5 juta per tahun.

Angka tersebut akan secara langsung menambah laba bersih perseroan sebesar 3,4 persen apabila dibandingkan dengan laba bersih 2022.

Adapun pelaksanaan aksi korporasi ini telah dilaporkan sebelumnya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui surat No. 0044/POWR/07/2023 perihal Laporan Informasi atau Fakta Material dan juga kepada Singapore Exchange (SGX) pada tanggal 31 Juli 2023.

Pelaporan tersebut juga sesuai dengan Peraturan 324(1) dari Manual Pencatatan SGX, di mana perseroan telah melakukan pembelian kembali dan pembatalan atas Senior Notes 2026 lebih dari 5 persen dari nilai pokok awal Senior Notes 2026.

Perusahaan mengatakan setelah pelaksanaan pembelian kembali dan pembatalan sebesar US$50 juta, jumlah terutang dari Senior Notes 2026 perseroan adalah sebesar US$500 juta.

"Hal ini juga akan memperkuat fondasi struktur permodalan melalui perbaikan Rasio Leverage dan Fixed-Charge Coverage Ratio yang lebih baik," kata perusahaan.

Melalui pengelolaan permodalan yang baik ini, perseroan juga melindungi kemampuan mempertahankan kelangsungan usaha sehingga dapat tetap memberikan imbal hasil yang positif ke depannya kepada seluruh pemangku kepentingan.

Berdasarkan laporan peringkat terbaru oleh lembaga pemeringkat kredit S&P dan Moody's, Senior Notes 2026 perseroan tersebut dinilai dengan rating BB+ stable outlook dan Ba1 stable outlook.

Keduanya hanya satu tingkat di bawah Investment Grade (IG). Hal ini menunjukkan kualitas kredit Perseroan yang diakui oleh pihak internasional.

Senior Notes 2026 perseroan juga menempati peringkat teratas untuk kategori perusahaan swasta non-bank di antara perusahaan swasta rating-non IG lainnya berdasarkan penilaian dari lembaga pemeringkat kredit tersebut.

Bahkan pada 2016 lalu, keberhasilan atas penerbitan Senior Notes tenor 10 tahun ini dianugerahi dengan penghargaan sebagai "Best High Yield Bond 2016" oleh Finance Asia.

"Hal ini membuktikan pencapaian serta rekam jejak performa Perseroan yang mampu bersaing di tingkat internasional dan menarik investor luar negeri," kata perusahaan.

Sumber: CNN Indonesia